
Mempunyai rumah yang kokoh dan kuat merupakan impian banyak orang. Namun sayangnya untuk bisa memiliki rumah dengan tembok yang kokoh tidak hampir semua orang bisa miliki. Salah satu faktor yang paling mempengaruhi adalah semen yang dipakai sebagai bahan baku pembuatan rumahnya. Oleh sebab itu di artikel yang mengemban tema berbagi inspirasi tentang rumah berikut ini, akan membantu Anda bagaimana cara yang tepat untuk memilih semen.
Berbagi inspirasi tentang rumah bisa Anda temukan diberbagai laman di internet. Dan salah satu laman yang bisa Anda kunjungi adalah laman resmi milik semen tiga roda. Ada banyak informasi menarik tentang rumah yang dapat Anda cari. Salah satunya adalah memilih semen yang tepat untuk bangunan rumah yang kokoh dan tidak mudah rontok.
Berbagi Inspirasi Tentang Rumah Cara Memilih Semen Yang Tepat
Memilih semen yang berkualitas untuk rumah tentu harus menjadi perhatian utama. Karena semen yang bagus tidak akan mudah rontok. Oleh sebab itu, berikut ini ada cara memilih semen berkualitas yang dapat Anda ikuti. Diantaranya:
Pilihlah semen yang masih baru
Saat membeli semen di toko material, tentu Anda tidak dapat menanyakan kondisi semen apakah masih atau sebaliknya. Usia semen yang baik paling lama tersimpan selama sebulan. Maka dari itu sebaiknya Anda memilih sendiri, caranya pun cukup mudah. Yakni cukup menekan bagian kantong semen. Bila saat ditekan semen terasa keras, maka semen sudah berusia lama. Dan sebaliknya bila kantong ditekan terasa lembek, maka semen masih baru.
Warna dan tekstur semen yang baik
Cara yang kedua dapat Anda lihat pada warna dan tekstur semen. Semen yang berkualitas dan layak pakai tidak menggumpal saat dipegang. Bila dilihat permukaan semen sangat lembut, dan warna yang baik pada semen adalah abu-abu kehijauan. Hindari membeli semen dengan warna abu-abu gelap, karena bisa jadi semen tersebut memiliki kandungan MgO yang tinggi, sehingga dapat membuat tembok cepat retak.
Sudah berlogo SNI
Cara selanjutnya pastikan kalau semen yang Anda beli sudah memiliki logo SNI. Logo yang menunjukkan suatu produk sudah layak dan teruji kualitasnya serta kemanannya untuk konsumen Indonesia.
Perhatikan kemasan pada semen
Cara terakhir adalah dengan memperhatikan kemasan pada kantong semen. Bila kemasan pada semen rusak meski sudah berlogo SNI, maka sebaiknya jangan dipilih. Karena kemasan yang sudah rusak bisa membuat kualitas semen menjadi jelek, tekstur dan warna semen berubah akibat dari kontaminasi bakteri luar. Dengan perubahan tersebut tentu saja sangat mempengaruhi hasil akhir pengaplikasian semen terhadap struktur bangunan yang sedang Anda dirikan.
Intinya semen yang baik untuk dijadikan sebagai bahan utama membuat rumah agar tidak mudah rontok adalah;
- Tidak menggumpal
- Waktu yang dibutuhkan saat pengerasan semen ada dua yakni awal kurang lebih selama 45 menit, dan akhir adalah 6-7 jam
- Adukan pada semen lebih rapat dan lekat karena adanya unsur C3S yang paling berperan
- Kemasan sudah tertutup dengan rapat, tidak ada tambalan, dan tidak basah. Alias kemasan masih tersegel dengan rapi
- Harus berlogo SNI
Demikianlah informasi mengenai cara yang tepat dalam memilih semen berkualitas untuk rumah agar tidak mudah rontok. Semoga ulasan berbagi inspirasi tentang rumah ini bermanfaat dan dapat menjadi salah satu referensi yang tepat untuk Anda saat akan membangun rumah.
Komentar
Posting Komentar